Workshop. Suasana workshop prestasi Birohmah saat Ustad Samsul
menyampaikan materinya. Foto dibidik oleh: MCU Birohmah, Sabtu
(11/10) |
Mawapres atau mahasiswa
berprestasi, siapa yang tak mau mendapat julukan ini. Selain bisa menjadi
eksistensi diri juga sudah tentu hal itu akan membuat orang tua kita menjadi
bangga.
Bagaimana kiat-kiat dan tips menjadi sukses?. Hal inilah yang dijabarkan dalam agenda workshop prestasi Birohmah yang bertempat di GFB FMIPA Unila pada Sabtu (11/10) lalu.
Faisal Afrizal (Administrasi Bisnis ’13) selaku ketua pelaksana kegiatan ini menjabarkan latar belakang diadakannya workshop antara lain untuk memperkenalkan dunia kampus kepada mahasiswa baru khususnya, tentang apa-apa saja yang harus mereka persiapkan, dan memberikan tips-tips untuk bisa berprestasi baik dalam bidang akademik maupun non-akademik.
Bagaimana kiat-kiat dan tips menjadi sukses?. Hal inilah yang dijabarkan dalam agenda workshop prestasi Birohmah yang bertempat di GFB FMIPA Unila pada Sabtu (11/10) lalu.
Faisal Afrizal (Administrasi Bisnis ’13) selaku ketua pelaksana kegiatan ini menjabarkan latar belakang diadakannya workshop antara lain untuk memperkenalkan dunia kampus kepada mahasiswa baru khususnya, tentang apa-apa saja yang harus mereka persiapkan, dan memberikan tips-tips untuk bisa berprestasi baik dalam bidang akademik maupun non-akademik.
Acara yang mengusung tema “Raih
Prestasi untuk Membangun Negeri” ini turut pula mengundang pemateri-pemateri
yang luar biasa seperti Ir. Samsul Rizal, M.Si, Farhan Mayendri, Hengky
Yuliansyah serta Kak Raden. Mereka adalah
trainer, motivator serta enterpreneur yang sudah sering kali mengisi meteri di
seminar-seminar tertentu.
Acara dibuka dengan pemberian
materi oleh Ir. Samsul Rizal, M.Si atau yang akrab kita panggil Ust. Samsul
Rizal. Ustad yang juga menjadi salah satu dosen fakultas pertanian ini juga
mengungkapkan, setiap mahasiswa harus mampu menjadikan dirinya agar bermanfaat tidak
hanya untuk dirinya tapi bagi orang lain. Lebih lanjut dirinya menegaskan bahwa
predikat seorang telah dikatakan berprestasi adalah saat orang lain juga
merasakan kesuksesan dari prestasi yang kita punya.
Sesi kedua adalah ajang talkshow
dimana turut menampilkan 2 mahasiswa
berprestasi Universitas Lampung Hengky Yuliansyah dan Farhan Mayendri. Di usia
mereka yang tergolong masih muda, mereka telah mampu mengharumkan Universitas
Lampung dengan segenap prestasi dan karir yang mereka capai.
Hengky Yuliansyah (Ilmu Komunikasi ’09)
seorang trainer muda, enterpreneur dan motivator ini menjelaskan hal yang
terpenting untuk menjadi sukses itu bukan soal IPK, tapi bgaimana kita
membangun sebuah visi hidup tentang target-target pencapaian kita di masa
depan. “Selain itu juga kita tidak boleh mengesampingkan urusan agama. Kita
harus senantiasa menunjukkan identitas kita sebagai muslim dimanapun agar Allah
juga meridhoi impian kita” ujar penulis buku Diary Dikejar Sukses itu.
Tak mau kalah Farhan Mayendri (IESP
’11) seorang mahasiswa yang sebelumnya pernah mendapat beasiswa kuliah di
Jepang dan pernah mengajar mahasiswa S2 di Turki ini tak segan untuk membagikan
tips-tipsnya kepada seluruh perserta workshop prestasi. Ia mengatakan bahwa
setiap mahasiswa itu memiliki bakat prestasi. Karena itu kita harus selalu
mengambangkan bakat yang kita punya itu dengan semaksimal mungkin.
Workshop ini ditutup dengan training
motivasi oleh Kak Raden yang dalam materinya menyampaikan arti penting tujuan
hidup dan cara terbaik untuk mencapainya agar tak hanya mendapat apa yang kita
impikan, tapi juga mendapat ridho Allah
SWT.
Joko S (Hukum ’14) yang menjadi salah
satu peserta mengungkapkan kepuasannya setelah mengikuti acara workshop
prestasi ini. Menurutnya workshop ini sangat bermanfaat serta tema yang dipilih
juga menarik. “Semoga kedepannya Birohmah mengadakan acara seperti ini lagi
dengan durasi yang lebih lama agar diskusinya lebih lama juga” ujarnya. (MCF/UER)
0 komentar:
Posting Komentar